Iluminator mata adalah alat yang sangat berguna untuk menonjolkan dan memperbesar ukuran mata. Mereka dapat diterapkan dengan berbagai cara, tergantung pada efek yang diinginkan. Berikut adalah beberapa tips untuk menggunakan highlighter mata.
Di mana Anda meletakkan iluminator mata?
Iluminator mata adalah alat yang sangat berguna untuk menonjolkan tampilan. Ini bisa diaplikasikan ke berbagai area kelopak mata, tergantung efek yang ingin Anda capai. Misalnya, bisa diaplikasikan pada pangkal kelopak mata bergerak, ke sudut dalam mata atau ke lengkungan alis. Itu juga dapat diterapkan di bawah garis bulu mata bawah.
Untuk mengaplikasikan highlighter mata, disarankan untuk menggunakan sikat bulat kecil. Dapat diaplikasikan dengan ujung jari, namun lebih baik menggunakan kuas untuk aplikasi yang lebih presisi. Penting juga untuk mengaplikasikan produk dalam jumlah kecil, karena mudah untuk menggunakan highlighter secara berlebihan dan mendapatkan efek yang tidak wajar.
Sedangkan untuk warna highlighter, disarankan untuk memilih tone yang kontras dengan warna kulit. Misalnya, jika Anda memiliki kulit gelap, Anda dapat memilih highlighter emas atau perunggu. Jika Anda memiliki kulit yang cerah, Anda dapat memilih highlighter perak atau putih. Anda juga dapat menemukan highlighter dalam berbagai warna, seperti merah muda, oranye, atau hijau, tetapi disarankan untuk mengujinya sebelum mengaplikasikannya untuk memastikan warnanya sesuai dengan kulit Anda.
Cara mengaplikasikan highlighter
Highlighter merupakan produk kecantikan yang sangat populer di kalangan wanita, karena dapat membantu menonjolkan kecantikan alami kulit dan menciptakan penampilan yang lebih sehat dan awet muda. Namun, menerapkannya secara tidak benar dapat menghasilkan tampilan yang dibuat-buat dan berlebihan. Bagaimana seharusnya penyorot diterapkan untuk hasil terbaik? Berikut kami jelaskan kepada Anda:
Pilih warna yang tepat: Penyorot dapat ditemukan dalam berbagai warna, dari emas hingga perak. Pilih warna yang paling sesuai dengan kulit dan penampilan Anda. Jika Anda memiliki kulit gelap, pilih warna emas, sedangkan jika Anda memiliki kulit putih atau cokelat, Anda bisa memilih warna perak.
Oleskan lapisan tipis: Jangan berlebihan dengan stabilo, karena lapisan tipis sudah lebih dari cukup. Jika Anda menggunakan lapisan yang terlalu tebal, Anda berisiko membuatnya terlihat artifisial dan berlebihan. Untuk mengaplikasikannya, Anda bisa menggunakan kuas atau jari Anda.
Terapkan ke area utama: Penyorot harus diterapkan ke area wajah di mana cahaya paling alami dihasilkan, seperti tulang pipi, dahi, hidung, dan dagu. Anda juga bisa mengaplikasikannya di bawah alis untuk menonjolkan mata.
Padukan dengan Lembut: Setelah Anda menerapkan penyorot ke area utama, padukan dengan lembut agar merata. Anda dapat menggunakan kuas atau jari Anda untuk ini.
Jangan lupakan bagian wajah lainnya: Jangan fokus hanya pada area yang sudah kami sebutkan. Anda juga bisa membubuhkan sedikit highlighter pada bagian wajah lainnya, seperti batang hidung, pelipis, dan tulang alis, untuk menciptakan tampilan yang lebih natural.
Kapan dan di mana Anda mengaplikasikan highlighter?
Highlighter adalah produk makeup yang digunakan untuk memberikan sentuhan ringan pada wajah. Dapat digunakan setelah mengaplikasikan foundation dan sebelum bedak, atau setelah mengaplikasikan bedak. Ini dapat diterapkan pada tempat-tempat di mana cahaya alami mengenai wajah, seperti tulang pipi, dahi, dagu, dan hidung. Dapat juga diaplikasikan pada tulang alis, tulang rahang, dan leher.
Untuk mengaplikasikan highlighter, kamu bisa menggunakan kuas, spons, atau jari. Jika Anda akan menggunakan kuas, sebaiknya pilih kuas yang lembut dan bulat. Jika spons akan digunakan, pastikan itu bersih dan kering. Fingers adalah pilihan yang baik jika Anda akan menggunakan highlighter cair atau gel.
Untuk hasil terbaik, highlighter harus diaplikasikan pada area wajah yang Anda inginkan agar terlihat sedikit lebih cerah. Hindari mengoleskannya ke area yang Anda inginkan terlihat lebih gelap, karena ini bisa membuat wajah Anda terlihat tidak rata. Anda juga harus memastikan untuk membaurkan highlighter dengan baik untuk menghindari noda atau garis yang terlihat.
Mana yang akan diaplikasikan dulu foundation atau iluminatornya
Secara umum, alas bedak diterapkan terlebih dahulu, lalu penyorot. Namun, ini dapat bervariasi tergantung pada jenis produk yang Anda gunakan dan petunjuk produsennya. Misalnya, jika Anda menggunakan alas bedak bubuk, penyorot dapat dioleskan sebelum alas bedak untuk mencegahnya menumpuk di area yang ingin Anda tonjolkan.
Secara umum, disarankan untuk mengaplikasikan alas bedak terlebih dahulu, lalu highlighter, karena ini memungkinkan aplikasi yang lebih merata. Namun, yang terbaik adalah selalu mengikuti petunjuk produsen untuk produk yang Anda gunakan.
Penyorot mata adalah produk riasan yang sangat serbaguna yang dapat digunakan dengan berbagai cara untuk menciptakan tampilan riasan yang Anda inginkan. Bisa diaplikasikan di bawah mata untuk mencerahkan dan memberikan tampilan yang lebih terjaga, atau bisa diaplikasikan di kelopak mata untuk menciptakan tampilan yang lebih dramatis. Ini juga dapat dicampur dengan eye shadow untuk menciptakan warna yang lebih bercahaya atau digunakan sendiri untuk memberikan kilau alami pada mata. Penyorot mata adalah produk riasan yang sangat serbaguna dan dapat digunakan dengan berbagai cara untuk menciptakan tampilan riasan yang Anda inginkan.